Bagaimana jika Anda ingin berkelana dan hendak memulai perjalanan tanpa uang? Bagaimana mungkin orang bisa sampai dari satu tempat ke tempat lain tanpa membayar apa pun? Bagaimana caranya berpindah tempat dalam kota atau antarkota? Bagaimana caranya pergi ke tempat-tempat yang yang lebih jauh? Memangnya tidak membosankan dan bakal menarik jika berada di tempat-tempat istimewa tanpa bawa bekal uang?
Sudah biasa menganggap bepergian itu perlu menabung lebih dahulu. Semakin besar anggaran jalan-jalan, semakin banyak yang kita peroleh dari perjalanan itu, benar? Kita telah digiring untuk menyamakan bepergian dengan berwisata: terbang ke tujuan, tinggal di hotel, makan malam mewah di restoran mahal, bayar tiket, atraksi turis, aktivitas berbayar, beli oleh-oleh, kirim kartu pos dan, yang lebih penting lagi, pikiran bahwa ini hanya mungkin dilakukan selama beberapa minggu dalam setahun.
Namun pengelana dan turis adalah dua jenis yang berbeda. Turis pergi sementara dari rumah, dengan mengharapkan segala kenyamanan rumah tersedia di tujuan. Kalau ada kejadian yang lain dari harapan si turis, ia tidak senang. Ia mengeluh. Di sisi lain, pengelana memulai petualangan tanpa prakonsepsi mengenai yang akan terjadi—siap akan tantangan baru dan situasi tak terprakirakan—dengan menyadari bahwa apa pun yang terjadi, pada akhirnya entah bagaimana ada hikmahnya.
Kebanyakan orang tidak dapat memahami kenyataan bahwa anggaran jalan-jalan saya nol. Ya, berkelana sepenuhnya tanpa uang itu mungkin saja. Bahkan, sering kali itu merupakan pengalaman yang lebih menggairahkan, sungguhan lagi mengesankan. Siapkah Anda menjadi pengelana yang bebas?
Teks asli dalam bahasa Inggris dapat diunduh di sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar