Sebagai seorang anak, aku harus memutarbalikkan pandanganku atas kebenaran agar dapat bertahan hidup. Saat Ayah pingsan ke lantai akibat minum-minum, aku mengangkat kaleidoskop mentalku dan melihat bahwa ia sedang tidur saja. Bagaimana aku dapat memercayai yang selainnya?
Sayangnya pemutarbalikan fakta yang memungkinkanku bertahan hidup semasa kanak-kanak kini merusak masa dewasaku. Saat aku memandang kehidupan lewat lensa kekanak-kanakkanku, aku tidak melihat orang lain sebagaimana adanya mereka sehingga aku tetap dalam situasi yang menganiaya.
Hari ini aku akan membuang kaleidoskop lamaku. Aku akan memandang perhubunganku melalui mata seorang dewasa alih-alih mata seorang anak yang ketakutan. Aku tdak akan lagi membohongi diriku atau siapa pun juga. Hidup dalam fantasi itu meyakitkan tetapi perlahan aku akan mengatasi rintangan yang mengadangku dari menghadapi yang sebenarnya.
dari Affirmations for the Inner
Child oleh Rokelle Lerner (Health Communications, Inc., Deerfield
Beach, Florida, 1990)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar