Hari ini aku akan mencoba mencintai anak kecil di dalam diriku. Aku ingin membantu dia sembuh dari rasa malu yang dia pikul. Aku akan menguraikan segala kualitas istimewa yang aku lihat ada padanya: kecerdasannya, selera humornya, keingintahuannya, kebaikan hatinya.
Pesan-pesan yang aku terima selama tumbuh dalam keluargaku yang disfungsional menyisakan rasa malu akan identitasku. Aku tidak pernah memperoleh cinta tanpa pamrih yang dapat meyakinkanku bahwa aku adalah orang yang pantas diterima. Akibatnya, aku telah menghabiskan seluruh hidupku berusaha menyembunyikan rasa maluku, dengan bermuka dua. Aku menenggelamkan diriku dalam pekerjaan, atau dalam perhubungan, atau dalam peran sebagai orang tua. Aku jebloskan diri dalam mengejar kesempurnaan, mencoba mengubur rasa malu batinku di balik sibuknya aktivitas.
Namun seiring dengan semakin aku mencintai dan menghargai diriku sendiri, dengan jernih aku melihat betapa merusakkannya untuk menghindari rasa malu dengan melarikan diri dari padanya. Hari ini aku akan melepaskan topeng itu dan berbicara kepada anak batinku. "Kau ciptaan Tuhan yang pengasih dan penyayang. Kau tidak perlu bersembunyi dari siapapun lagi."
dari Affirmations for the Inner
Child oleh Rokelle Lerner (Health Communications, Inc., Deerfield
Beach, Florida, 1990)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar