Di rumah masa kecilku, karpet ruang tamu selalu berwarna putih dan furniturnya ditutupi plastik yang dilepas hanya ketika ada tamu, tamu dewasa. Orang tuaku yang kaku dan perfeksionis memastikan bahwa aku tidak boleh memasuki ruang tamu bagaimanapun juga. Mereka menuntut supaya kamarku tertata rapi. Rumah orang tuaku hanya untuk orang dewasa. Tidak ada tempat buatku.
Hari ini anak batinku memiliki kebebasan di dalam rumah. Ia bebas menikmati setiap kamar. Ia memiliki ruangannya sendiri tempat ia dapat berbuat apa saja yang disukainya. Ia juga membantu menjaga kerapian di ruangan-ruangan lain karena ia menikmati ketenteraman yang dihadirkan oleh keteraturan. Kami memiliki furnitur nyaman yang sama-sama memberikan kelapangan bagi yang muda maupun yang tua. Kami hidup bersama-sama dalam harmoni dan kenyamanan. Kami berdua cocok berada di sini.
dari Affirmations for the Inner
Child oleh Rokelle Lerner (Health Communications, Inc., Deerfield
Beach, Florida, 1990)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar