Sewaktu bayi, menggeliang itu penting untuk menemukan posisi yang paling nyaman. Dengan meronta, kita semua belajar untuk terikat secara fisik dengan yang lain. Namun banyak di antara kita dibesarkan oleh orang tua yang pencandu, yang tidak sabar bila kita menggeliang. Sebagian di antara kita dibesarkan oleh orang tua narsistik yang mengartikan geliang-geliut sebagai penghinaan bahwa si anak tidak mau digendong sama sekali. Maka kita belajar sejak dini untuk menyesuaikan perilaku kita agar dapat menyenangkan hati orang tua kita. Dalam masa dewasaku, masih ada seorang bayi yang mendambakan ikatan. Saat aku dipeluk atau dirangkul, aku menjadi kaku dan menahan diri. Bila merasa tidak nyaman, aku diam saja.
Hari ini bila aku disentuh atau dipeluk oleh seseorang yang kupercayai, aku akan menggeliang dan meronta semauku hingga aku merasa nyaman. Aku akan memberi tahu anak batinku bahwa, "Tidak apa-apa mencari tahu apa yang menyenangkan bagimu." Adalah penting bagiku untuk menemukan tempatku bersama yang lain.
dari Affirmations for the Inner
Child oleh Rokelle Lerner (Health Communications, Inc., Deerfield
Beach, Florida, 1990)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar